Sterling, Yen Jepang dan Dollar Hongkong sudah dianggap tidak lagi
Safe Haven pada saat ini, bagaimana dengan US$?. Sementara Ada sesuatu
yang sangat signifikan yang sedang terjadi dengan Dolar AS saat ini dan
ini penting sekali untuk disadari oleh para trader.
Salah satu grafik yang paling berpotensi adalah grafik dari team mata
uang Morgan Stanley, yang pada dasarnya menunjukkan bahwa USD sedang
berevolusi dari matauang safe haven menjadi mata uang berisiko.
Hal ini berarti bagaimana USD baik mempengaruhi maupun dipengaruhi oleh pasar yang lain bisa berbalik dari perilaku normalnya.
Apa yang dilihat oleh Morgan Stanley? Mereka mencatat bahwa indeks
USD baru-baru ini telah mulai berperilaku seperti mata uang berisiko
atau lebih tepatnya perilakunya sudah mirip dengan indeks S&P500,
barometer asset berisiko yang klasik.
Tingkat bunga benchmark AS diperkirakan akan naik relative terhadap mata uang yang lain.
Walaupun saham Eropa masih rally, trader mengerti bahwa Eropa sedang
menurun dan hanya menunggu waktu sebelum ECB maupun BOE memulai
stimulus baru dan mencetak uang.
Jepang sudah lebih dulu mengatakan bahwa mereka akan mencetak banyak
uang dan menurunkan nilai JPY, walaupun mereka juga, seperti zona Euro,
sejauh ini masih hanya sebatas bicara saja.
Sementara AS telah aktif mengejar QE3 dan ekonomi mereka telah
menjadi lebih baik, relative terhadap Zona Euro, United Kingdom dan
Jepang. Fed AS mengatakan bahwa mereka akan mulai mengetatkan kebijakan
moneter mereka ketika tingkat pengangguran AS mencapai 6.5%. Sampai hari
Jumat kemarin sudah ada kemajuan sedikit.
Laporan lapangan pekerjaan AS bulan lalu yang di keluarkan pada hari Jumat yang lalu, menunjukkan bahwa tingkat pengangguran turun dari 7.9% menjadi 7.7%. Jika penurunan 0.2% per bulan ini terus berlangsung, maka target 6.5% akan sudah tercapai dalam jangka waktu 6 bulan.
Laporan lapangan pekerjaan AS bulan lalu yang di keluarkan pada hari Jumat yang lalu, menunjukkan bahwa tingkat pengangguran turun dari 7.9% menjadi 7.7%. Jika penurunan 0.2% per bulan ini terus berlangsung, maka target 6.5% akan sudah tercapai dalam jangka waktu 6 bulan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar